Depok, satunet.co – Sejak musyawarah cabang (muscab) pada 7 Agustus lalu, hingga kini isu di internal Pemuda Pancasila (PP) Kota Depok tentang adanya pengulangan muscab masih terus berhembus.
Bukan tanpa alasan, pasalnya Jhoni pedro sang pemenang muscab hingga hari ini belum juga mengantongi SK dari Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) PP Jawa Barat.
Salah satu narasumber terpercaya yang juga sebagai pengurus ranting PP di wilayah Kecamatan Beji membenarkan bahwa isu bakal adanya muscab ulang benar adanya.
“Sampai saat ini PP Depok belum punya ketua, masih menunggu hasil muscab ulang,” katanya.
Namun saat ditanya alasan yang mendasari digelarnya muscab ulang, dia mengaku tidak mengetahui, “Saya nggak tau, coba tanya ke pengurus PP tingkat kota,” ucapnya.
Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, Ketua Badan Penyuluhan dan Pembelaan Hukum (BPPH) MPC PP Depok, Dwi Hendy Pardede, menegaskan bahwa muscab PP yang telah dilaksanakan pada 7 Agustus 2023 tidak akan diulang.
“Saya nggak tahu siapa yang menghembuskan isu muscab PP akan diulang. Nggak bener, itu isu liar yang menyesatkan,” ujar Pardede kepada Monde, Senin (18/9/2023).
Menurutnya, polemik yang terjadi di arena muscab telah selesai. Barisan PP se-Kota Depok tidak perlu lagi menanggapi isu-isu liar yang dikhawatirkan akan melemahkan semangat dan soliditas keanggotaan dan organisasi.
Terkaitnya molornya pengesahan hasil muscab PP Depok, lantaran pihaknya masih menunggu proses admistrasi di DPW PP Jawa Barat, sekaligus melaporkan kronologis muscab yang sempat terjadi kekisruhan, salah satu penyebabnya karena adanya temuan dukungan ganda.
“Panitia SC dan Pimpinan Sidang dalam Rapat Pleno VI telah menyampaikan kronogis pelaksanaan muscab secara gamblang kepada MPW PP Jawa Barat pada hari Sabtu, 16 September 2023. Penjelasan kami diterima dan direspons positif,” ungkap Pardede.
Di hadapan pengurus MPW PP Jabar, Panitia SC dan Pimpinan Sidang juga menyampaikan bahwa terpilihnya Jhoni Arifin alias Pedro juga sah, tidak melanggar aturan yang tertuang di AD/ART organisasi.
“Didasarkan hasil pertemuan dengan pengurus MPW PP Jabar itulah kami menyimpulkan bahwa polemik pasca muscab telah selesai. Kini tinggal menunggu SK dari MPW yang dalam waktu dekat ini akan diterbitkan,” demikian Pardede.
Terpisah, Kabid OKK MPC Depok Ricko Kurnia Putra memastikan muscab PP Kota Depok tidak akan diulang karena semuanya sudah dijalankan sesuai dengan tahapan dan AD-ART yang berlaku.
“Saya pastikan tidak ada pengulangan muscab MPC PP Kota Depok. Tolong kepada siapapun jangan menghembuskan isu liar seperti ini,” pungkasnya.
Seperti diketahui Muscab PP Depok yang dihelat di Hotel Bumi Wiyata, beberapa waktu lalu, hanya menampilkan dua orang calon ketua, yaitu Jhoni Pedro dan Trisno NKP. Pengurus PP lainnya yaitu Rudi Samin tidak disertakan dalam proses pencalonan, karena adanya dugaan temuan dukungan ganda dari beberapa PAC.
Meski sempat diwarnai kericuhan, pihak panitia dapat menyelesaikan pelaksanaan muscab hingga berakhir lancar dan kondusif.
Jhoni Pedro akhirnya terpilih menjadi ketua PP Depok untuk periode 2023-2027. Ia meraih empat suara, Trisno satu suara, dan satu suara abstain.