Berita  

Peringati Hari Anak Nasional, PLN UIT JBB Edukasi Manfaat dan Bahaya Listrik

siswa dari Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Alfatih mendapatkan edukasi tentang keselamatan ketenagalistrikan dari PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB)

Satunet.co – Jelang Peringatan Hari Anak Nasional, Puluhan siswa dari Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Alfatih mendapatkan edukasi tentang keselamatan ketenagalistrikan dari PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB) di Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

General Manager PLN UIT JBB, Didik Fauzi Dakhlan mengatakan bahwa dalam momentum Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2024 ini, PLN berkomitmen turut berperan aktif untuk terus mendukung upaya pendidikan dan edukasi bagi generasi muda seputar ketenagalistrikan.

“Salah satunya Program PLN Goes To School, sasarannya adalah siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Alfatih Cisolok. Selain itu, sosialisasi ini digelar bagi warga serta komunitas yang berada di sekitar tower emergency jalur Pelabuhan Ratu-Bayah,” paparnya.

Kegiatan tersebut dimulai dengan pengenalan mengenai peran penting listrik dalam kehidupan sehari-hari. Setelah itu dilanjutkan dengan pengenalan proses penyaluran listrik, memberikan sosialisasi mengenai keamanan dan keselamatan dalam penggunaan listrik, serta bahaya-bahaya yang perlu diwaspadai.

“Penjelasannya mengenai sumber tenaga listrik, penggunaan listrik yang aman dan potensi bahaya listrik, serta pencegahannya,” kata Didik.

Menurut Manager UPT Cilegon, Eka Annise Ambarani, kegiatan edukasi dan sosialisasi ini dilaksanakan untuk mengedukasi masyarakat agar dapat memanfaatkan listrik secara optimal dengan cara yang bijak dan benar.

Sementara itu, Kepala Sekolah SDIT Alfatih Cisolok, Ustaz Ikal memberikan apresiasi kepada PLN yang telah mengadakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi siswa maupun dewan guru.

Ia mengaku sangat berterima kasih kepada PLN yang telah datang secara langsung untuk memberikan edukasi bagi siswa-siswa di sekolahnya. Kegiatan ini penting agar para siswa mendapatkan ilmu dan pengetahuan di luar dari kurikulum yang ada di sekolah.

“Kami berharap tentunya para siswa dapat menyerap dan menerapkan pengetahuan tentang ketenagalistrikan ini di kehidupan sehari-hari, serta menyebarkan informasi tersebut kepada orang tua maupun teman-teman di lingkungan sekitarnya,” imbuhnya.

Selain di sekolah, sosialisasi bahaya keselamatan ketenagalistrikan yang dilaksanakan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat juga mendapatkan apresiasi dari aparat setempat.

“Kami berharap seluruh warga memahami bahaya listrik dan menghindari penggunaan listrik yang berbahaya,” ujar Hendi Sunardi, Kepala Desa Cisolok.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *