Satunet.co,Depok – Alun-alun wilayah barat diresmikan Walikota Depok Mohamad Idris, walaupun masih yang harus di perbaiki untuk mengindari kecelakaan bagi pengunjung
Untuk persiapan teknis, oleh masyarakat yang antusias untuk melihat alun-alun , sementara kita memohon untuk kasih waktu bisa menyelesaikan hal yang teknis.
Masih kata Idris, Seperti OB, terus satpamnya, sehingga, ini kan hari Kamis Jumat Sabtu Minggu , Senin libur untuk maintenance, seperti alun alun wailayah timur.Kamis(19/9/2024)
“Nanti ketika sudah berjalan hari Senin libur untuk recovery . Hari Selasa baru dibuka, itu pertama”.ucapnya
Seperti biasa untuk operasionalnya biasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu, Senin libur Selasa buka lagi seperti itu..
Idris berpesan , Depok itu sedang go bersih, jadi semua merasa memiliki taman ini harus tetap dijaga, indah, bersih dan nyaman.
“Kita memang sudah siapkan tempat-tempat sampah kalau memang pas lagi kita nongkrong disitu enggak tempat sampah, ya kantongin dulu sampahnya”.
Alun -alun wilayah Barat yang Luasnya semuanya 2,1 hektar daratnya
Untuk kendaraan transportasi umum belum ada ,jadi sementara masyatrakat yang berkunjung harus jalan ke lokasi sekitar 1 KM .
Transportasi belum ada , tapi kalau mau lebih sehat transportasi Bojongsari itu banyak, dari depan jalan raya Bojongsari itu, jalan kaki kesini sudah satu kilo lebih, naik sepeda bisa, jadi sepedahan lebih ini lebih alami lah.
Peresmian Alun-alun Batrat ini berarti janji kampanye Idris-Imam sudah ditunaikan.
Panjang jembatan ini 168 meter . Kapasitasnya kalau diukur untuk 150 sampai 200 orang yang bisa menaikin jembatan gantung ini . Jembatan ini nantinya akan dibuatkan tanda bahaya alarm ada warning misalnya lagi ada hujan angin segala macam.
Kami atas nama pemertintah Depok mohon maaf, alun-alun baru kita tuntaskan sampai pagar untuk pelindung anak-anak , makanya kita belum perkenankan untuk pengunjung banyak-banyak, karena alarm warning belum bisa dipasang dan sebagainya untuk kelengkapan
Jadi kita minta, kalau itu tidak termasuk dianggarkan tahun ini, jadi kita minta kepada PJ Sekda sebagai TAPD, ini dianggarkan juga nanti untuk alarm warning maupun sistemnya.
“Pagar dan Setu kita batasi untuk pengamanan aset-aset yang ada disini, kan aset kan uang anda juga gitu, kita jaga sama-sama supaya aman, ya kita bikin pagar, nanti ada pintu masuknya”.imbuhnya
Janji kampanye 100 persen sudah selesai tahun ini, tahun depan juga masih ada penyelesaian, tahun depan sudah dianggarkan semuanya.
Ditempat yang sama Kepala DLKH Depok Abdul Rahman mengatakan Penambahan ruang terbuka hijau , kita usulkan ke depan ada pembangunan ecopark. Ecopark yang memang secara sepintas ,kita lihat sementara ada di Tahura.
Nanti kita lihat kan disitu akses jalannya agak sedikit perlu rekayasa, penataan yang luar biasa, kita pelajari, kita kanji dulu biasanya atau mungkin di tempat lain.
Daya tampung masyarakat bisa sampai 2.000 (orang) bisa, ya tapi kita batasi jangan sampai berdesak-desakan lah. Kita belajar dari alun-alun bagian timur , ketika dibuka juga sampai mungkin 10.000 yang jelas jangan sampai desak-desakan.
Makanya nanti kita batasi dan kedepan juga kita selalu memberikan warning peringatan untuk tata tertib nya seperti apa.
Abra berpesan kepada pengunjung terkait alun-alun Barat agar selalu menjaga kebersihan, dilarang coret-coret di dingding , Alun-alun ini milik kita mari kita jaga bersama-sama. tutupnya
