Depok, SatuNet.co -Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok sebanyak 1.165 surat suara yang rusak dan berlebih menjelang Pilkada 2024. Proses pemusnahan berlangsung di Gudang Logistik KPU Depok, Hajarmukti, Cimanggis, Selasa (26/11/24).
Ketua KPU Depok, Willi Sumarlin, menyampaikan bahwa surat suara yang dimusnahkan terdiri dari 724 surat suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, serta 441 surat suara untuk Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok. Pemusnahan dilakukan dengan cara pembakaran untuk mencegah dan menjaga integritas pemilu.
“Hari ini kami melakukan pemusnahan surat suara yang rusak dan lebih, sebagai bagian dari upaya menjaga transparansi dan kelancaran pelaksanaan pemilu,” ujar Willi Sumarlin.
Dalam kesempatan yang sama, Willi juga mengkonfirmasi bahwa persiapan Pilkada 2024 telah mencapai 100 persen. Seluruh unsur terkait, termasuk Polres Metro Depok, Kodim, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Kejaksaan Negeri, telah siap mendukung lancarnya pelaksanaan pemungutan suara.
“Semua persiapan sudah selesai, tinggal pelaksanaannya besok. Kami berharap semuanya berjalan lancar,” tambahnya.
Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana, memastikan pengamanan di tempat pengumpulan suara (TPS) sudah optimal. Sebanyak 948 personel polisi dikerahkan untuk menjaga keamanan di 3.033 TPS yang tersebar di Kota Depok. Selain itu, Kodim juga mengirimkan 176 personel bantuan operasi (BKO) untuk mendukung pengamanan.
“Tugas pengamanan akan dilakukan bersama-sama oleh Polri dan TNI untuk memastikan Pilkada berjalan aman dan kondusif,” ungkap Kapolres.
Pemusnahan surat suara dan kesiapan seluruh elemen pengamanan menunjukkan komitmen Kota Depok dalam menjaga kelancaran dan keamanan pesta demokrasi Pilkada 2024. Semua pihak berharap pelaksanaan pemilu dapat berjalan sesuai dengan prinsip jujur, adil, dan transpa ini