Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Depok Siap Diluncurkan, Targetkan Ribuan Siswa Sekolah Dasar

Jurnalis: Dwi Retno Sari

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Depok siap dimulai pada Senin (6/1/25), dengan persiapan yang telah mencapai 95 persen. Program ini didukung oleh pemerintah pusat melalui Badan Gizi Nasional (BGN) yang telah membangun Gedung Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai dapur umum di RW 11, Kelurahan Cilangkap, Kota Depok.

Ketua SPPG, Rakha Pratama, menyampaikan bahwa dapur umum SPPG telah dilengkapi dengan berbagai alat masak dan bahan makanan yang diperlukan. Mobil operasional untuk distribusi makanan ke sekolah-sekolah pun telah disiapkan.

Program ini mengedepankan standar gizi tinggi dengan pengawasan langsung dari ahli gizi Badan Gizi Nasional. Proses memasaknya dilakukan dengan sterilisasi tinggi menggunakan sarung tangan, masker, dan alat pelindung diri (APD) dapur untuk menjaga kebersihan dan kualitas makanan,” jelas Rakha , Minggu (5/1/25).

Proses memasak dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama dimulai pukul 01.00 WIB hingga 1.500 porsi MBG yang akan disiarkan pada pagi hari, pukul 07.00-08.00 WIB. Tahap kedua dimulai pukul 03.00 WIB hingga 1.500 porsi yang didistribusikan ke Sekolah Dasar pada pukul 11.00-12.00 WIB menggunakan operasional mobil.

Sebanyak 3.253 siswa dari lima Sekolah Dasar di wilayah Cilangkap menjadi sasaran penerima program MBG ini. Rincian penerima adalah: SDN Cilangkap 5: 740 porsi, SDN Cilangkap 3: 724 porsi, SDN Cilangkap 1: 721 porsi, SDN Cilangkap 8: 680 porsi, SDN Cilangkap 7: 387 porsi.

Rakha juga menuturkan bahwa proses masak melibatkan 50 orang warga setempat yang telah diseleksi, terdiri dari 47 juru masak dan 3 orang teknisi.

“Operasi dapur berlangsung 24 jam, mulai dari proses masak hingga pendistribusian. Mobil operasional yang kami gunakan mampu mengangkut 1.004 porsi dalam sekali jalan,” ujar Rakha.

Program MBG ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kesehatan dan gizi anak-anak sekolah dasar. Selain itu, Rakha berharap program ini dapat menjadi model yang diterapkan di daerah lain di Indonesia.

Dengan dimulainya Program MBG, pemerintah kota Depok berharap bisa menciptakan generasi muda yang lebih sehat dan produktif di masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *