Komunitas Etnis Tionghoa Kota Depok Nyatakan Dukung ke IBH Jadi D1

Jurnalis : Dez Faturrahman

Depok – Ketua Etnis Tionghoa Kota Depok, Riduan menyatakan dukungannya kepada Imam Budi Hartono untuk menjadi Wali Kota Depok periode 2025-2030.

Pernyataan itu dikeluarkan Riduan saat Imam Budi Hartono berkunjung ke Pemakaman Etnis Tionghoa di Kalimulya, Cilodong pada Minggu (26/5/2024).

Dalam kunjungan IBH itu, terdapat sejumlah diskusi ringan antara komunitas Etnis Tionghoa se-Kota Depok dengan IBH sebagai pejabat pemerintahan.

Diantara diskusi yang terjadi, Riduan menyatakan selama ini hubungan antara komunitas Etnis Tionghoa dengan IBH telah terjalin dengan sangat baik.

“Ya, kami dari Yayasan Tulus Bakti atau Komunitas Etnis Tionghoa se-Kota Depok mendukung pak Imam Budi Hartono untuk menjadi Wali Kota Depok periode selanjutnya,” kata Riduan didampingi sekretarisnya, Lusiana kepada wartawan.

Riduan juga menyebut IBH bukan baru kali ini menyapa Komunitas Etnis Tionghoa dibawah Yayasan Tulus Bakti Kota Depok.

“Untuk menepis isu intoleran yang selama ini digaungkan pihak tak bertanggungjawab, saya nyatakan hubungan antar umat beragama di Kota Kota Depok selama ini terjalin dengan sangat baik,” ujarnya lagi.

Riduan juga berharap IBH dapat melanjutkan kepemimpinan Mohammad Idris yang sebentar lagi selesai. “Semoga pak Imam bisa menjadi Wali Kota Depok selanjutnya, agar Depok tetap menjadi kota yang sejuk bagi semuanya,” punkasnya.

Mendapat dukungan dari Komunitas Etnis Tionghoa, Imam mengaku bersyukur. Imam akui, dirinya tidak menanam sehari lalu panen.

Dikatakan IBH, beberapa pemuka agama yang hadir dalam acara tersebut merupakan sahabat lamanya, bahkan semenjak dirinya menempuh pendidikan di Universitas Indonesia (UI).

“Alhamdulilah, yang hadir saat ini adalah sahabat-sahabat saya sejak kuliah atau baru menikah, ada yang sudah jadi pendeta juga di gereja Santo Paulus ya,” ujar IBH.

Untuk informasi, acara Komunitas Etnis Tionghoa dari Yayasan Tulus Bakti tersebut dihadiri berbagai unsur pimpinan yang ada di Forum Kerukunan Umat Beragama atau FKUB.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *